Karena problem muncul ketika posisi standby, maka power supply sebaiknya dipaksa standby terlebih dahulu, kemudian ukur tegangan pada tes poin-tes poin yang telah ditentukan (baca artikel sebelum ini). Sebelum memaksa standby, jangan lupa untuk melepas R518 (beban B+) terlebih dahulu, pasang kembali bila dirasa sudah benar-benar terselesaikan!
Sedangkan penyebab tidak full-nya tegangan 5VD ketika standby dan beberapa solusinya antara lain adalah:
- Karena naiknya ESR pada C505 (47uF/50V) sehingga tegangan pada C505 akan terukur sangat rendah (kurang dari 8V), ganti C505 dengan ESR yang rendah/baru (TP3). Ganti dengan 100uF/50V dengan ESR rendah malah lebih bagus.
- Transistor T505 (A1023), kemungkinan menurun karakteristiknya. Atau bias pada T505 kurang. Karena transistor berjenis PNP, berarti semakin negatif semakin kuat biasnya.
- Atau timbulnya frekuensi harmonik yang berlebihan pada power supply. Biasanya dengan menjumper lilitan/ferit filter (L505) dengan kawat secara langsung.
- Atau tegangan keluaran power supply terlalu rendah ketika posisi standbynya. Dengan mengganti dioda D511 (1N4007) dengan 2 buah dioda 1N4007 secara seri searah. Tujuannya untuk menaikkan tegangan ketika power supply distandby. Atau bisa juga dengan menyeri D511 dengan resistor 47 ohm s/d 470 ohm terhadap D511. Bila Anda memodifikasi semacam ini, pertahankan tegangan pada TP3 kurang dari 3V. (bila Anda melepas D511, berarti sama saja dengan memaksa ON secara sembrono, dan siap-siap saja ada yang kebul-kebul).
- Bila solusi 1, 2, 3 dan 4 masih tidak mempan, coba modifikasi bagian snubber. Karena terganggunya nilai snubber (C520 – 1n/2KV) dan resistor snubber (R536 – 2,2/2W). Coba naikkan nilai C520 dengan menambahkan kapasitor 561pF/2KV secara paralel dengan C520. Atau, dengan menurunkan nilai resistor R536.
Artikel terkait: Komponen-komponen Penting pada Bagian Primer Power Supply Polytron
oleh Zaenal Electronic di Klinik TV Jepara, kembali ke DAFTAR ISI