Modifikasi/pengaturan arus (IS) dan tegangan (VS) pada Inverter Toshiba 24PB2E (BD9275F)

Seiring semakin tuanya umur neon CCFL dan komponen pada Toshiba 24PB2E(PSIV700501A V71A00025100) menyebabkan sirkuit inverter menjadi tidak normal (protek) karena harus berusaha menyalakan lampu dengan kondisi komponen atau beban yang sudah tua yang membutuhkan arus dan tegangan lebih tinggi. Sedangkan inverter dengan otak BD9275F dilengkapi protek, sehingga kadang kala lampu latar tidak berhasil menyala sudah keburu protek atau menyala sebentar kemudian semakin redup dan diakhiri protek inverter.

Pada umumnya ketika unit dinyalakan, lampu latar tidak sempat menyala sama sekali. Bila IC driver BD9275F tidak panas atau short, kemungkinan besar masih bisa "diakali" dengan mengatur ulang besar sensor arus dan tegangannya. Pada foto ditandai nomor 1 adalah sensor tegangan (atau kompensasi), dengan mengatur nilai resistor ini semakin rendah, maka tegangan keluaran akan semakin tinggi. Resistor pengatur tegangan keluaran dalam kotak nomor 1 awalnya atau aslinya kosong (tidak diisi). Selanjutnya mengatur sensor arusnya (kotak nomor 2), aslinya kotak ini berisi kapasitor. Lepas kapasitornya lalu ganti dengan resistor 470 ohm (atau terserah) yang pada intinya semakin kecil nilai resistor, maka arus keluaran akan semakin tinggi sehingga tidak memicu inverter protek.

Selain neon, trafo dan dioda-dioda penyearah pada sirkuit inverter ini juga sering mengalami kerusakan, sehingga sebelum melakukan modifikasi/pengaturan seperti di atas sebaiknya trafo dan semua dioda dicek terlebih dahulu dan diganti bila ditemukan kerusakan sehingga tidak perlu memodifikasi atau pengesetan ulang seperti di atas.

oleh KLINIK TV JEPARA, kembali ke DAFTAR ISI